Opsiberita.com - Badan Pengawas Pemilu ( Bawaslu) mengawasi ketat melekat Aparatur Sipil Negara ( ASN) dalam pelaksanaan kampanye Pemilihan Kepala daerah ( Pilkada) kabupaten Mandailing Natal ( Madina).
"Bawaslu Madina, terutama bidang pencegahan melakukan pengawasan ketat melekat terhadap dugaan keterlibatan para ASN di lingkungan Pemkab Madina agar tidak terlibat dan melibatkan diri dalam kampanye Pilkada 2024 yang berpotensi untuk memenangkan paslon tertentu", ucap Kepala Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu Madina, Bambang Saswanda Harahap, di Panyabungan, Selasa (8/10/2024).
Terkait hal itu lanjut Bambang, Bawaslu Madina kembali mengimbau Pemkab Madina dalam hal ini Bupati Madina agar mengingatkan seluruh jajaran ASN hingga ke tingkatan paling bawah, yakni Lurah dan kepala desa agar tidak terlibat dalam kampanye mengarahkan masyarakat untuk memilih Paslon tertentu.
" Jadi kita sudah menyurati 404 desa dan kelurahan se Kabupaten Mandailing Natal, agar tidak melakukan pelanggaran Pilkada", ungkapnya.
ambang menegaskan keterlibatan ASN dalam kampanye dapat mengarah ke tindak pidana, apalagi perbuatan tersebut sudah mengarah kepada politik uang ( money politic)
Untuk itu sebutnya,Bawaslu melalui Panwascam telah melayangkan surat ke pihak kecamatan, Desa bahkan Puskesmas.
Ia menyebutkan, untuk mengawal jalannya Pilkada yang damai dan bersih, Bawaslu Madina tidak segan - segan bila ada menemukan keterlibatan ASN, apalagi sudah masuk kategori politik uang.
"Meski para ASN ini tidak semua memahami regulasi namun pihaknya tetap akan menindak tegas setiap pelanggaran Pilkada, meski akan tetap mengedepankan tindakan persuasif dalam menangani persolan pelanggaran Pilkada", jelasnya.
Bambang juga mengungkapkan ada 3 daerah kecamatan yang dinilai cukup rawan dan tetap menjadi perhatian utama, yakni kecamatan Panyabungan Timur, Panyabungan Utara dan Muara Sipongi.
"Ini mengacu pada Pilkada sebelumnya, 3 daerah ini yakni Panyabungan Timur, Panyabungan Utara dan Muara Sipongi tetapi menjadi prioritas dalam pengawasan kita, kategorinya sudah di atas sedang", imbuhnya.(ob/afsir)
