Opsiberita.com - Ratusan pemuda, mahasiswa dan warga masyarakat dari Kelurahan Pidoli Lombang, dan sekitarnya menggelar aksi unjukrasa dengan memblokir jalan Willem Iskander simpang Titi Kuning Panyabungan, Mandailing Natal (Madina), Jumat (22/11) siang.
Massa mendesak agar Kapolres Madina menangkap pelaku pemerkosaan di Taman Raja Batu (TRB). Dalam aksinya massa juga membakar ban di tengah jalan, sehingga asap hitam membubung tinggi dan kondisi macetpun tak terhindarkan.
Dalam orasinya mereka mendesak Polres Madina segera menangkap 3 lagi pelaku pemerkosaan warga Pidoli Lombang yang terjadi sekitar sebulan lalu.
"Kapolres tidur... Kapolres tidur.. Kapolres tidur", demikian teriak pendemo sambil membentangkan kertas karton yang bertuliskan, Kapolres harus menangkap 3 lagi pelaku pemerkisaan warga Pidoli Lombang di TRB.
Dalam orasinya mereka mempertanyakan komitmen Kapolres Madina yang hingga saat ini belum bisa menangkap para pelaku.
"Kami minta agar Polres Madina menangkap para pelaku walaupun ke lubang semut, tangkap,penjarakan dan adili sesuai hukum yang berlaku dengan seadil adilnya", tegas orator dari STAIN itu.
Mereka juga mendengar kabar, bahwa para pelaku masih berkeliaran di daerah Par bangunan, Sabajior dan Kotanopan.
"Kami minta pak Kapolres agar menangkap pelaku, jangan salahkan masyarakat kalau kami bertindak dan mencari sendiri pelaku", pungkas mereka.(ob/afsir)